Rabu, 23 September 2015

= MENDALAM

MENDALAM
oleh : s wijanarko

Hidup hakikinya dunia tidak berkubus
Ribuan langkah menggali ilmu
Sudah tidak terhitung akal lagi
Duga prasangka banyak tersesatnya

Lurus hati hendak kucari
Rancunya hati menggaet sesal kemudian
Tidak ada gunanya langkah hati tak tertata
Renungi binarnya tanda- tadan alam
Anugerah akal langkahi cakrawala
Piranti mata nurani mengamati pula
Alam semesta membuka mata hati
Keagungan terbaca tanpa batas
Diri tanggap luasnya rejeki

Yogyakarta, 23092015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar